45.000 Wallet Sybil LayerZero Dapat Airdrop 135 Juta ZK dari zkSync

Volubit.id — Proyek layer 2 (L2) Ethereum, zkSync, mendapat kritikan tajam dari komunitas kripto setelah mendaratkan checker airdrop mereka. Salah satu kritik paling mencolok ialah kurangnya deteksi sybil yang diterapkan proyek dengan valuasi triliunan dolar Amerika Serikat (AS) tersebut.

Longgarnya deteksi sybil zkSync ini salah satunya dapat terlihat dari banyaknya wallet penerima airdrop ZK yang terdapat dalam daftar sybil awal milik LayerZero. Diketahui, ada 45.024 wallet dalam daftar hitam LayerZero tersebut yang menerima airdrop zkSync.

Bila ditotal, jumlah token ZK yang berhasil diperoleh sybil LayerZero mencapai 135 juta ZK dengan alokasi terbesar sebesar 104.806 ZK dan yang terkecil 917 ZK. Bahkan, 100 alamat wallet dalam daftar tersebut menerima alokasi maksimal 100.000 ZK.

Wallet sybil ini berhasil lolos dari penyaringan dan berpotensi mendapatkan token senilai hingga $52,3 juta, bila merujuk pada harga di pasar premarket seperti Aevo dan PancakeSwap.

Chief Information Security Officer (CISO) Polygon Labs, Mudit Gupta, menyebut airdrop ini sebagai airdrop yang termudah dan paling banyak digarap karena kurangnya deteksi sybil.

“Bisa jadi airdrop termudah dan paling banyak digarap yang pernah ada. Hampir tidak ada deteksi sybil sejauh yang saya lihat,” kata Gupta di Twitter.

Pegiat kripto sekaligus partner Cinneamhain Ventures, Adam Cochran, juga melayangkan kritik terhadap zkSync dengan menyatakan bahwa kriteria yang digunakan dalam distribusi airdrop mudah dieksploitasi sybil sekaligus malah tidak digarap pengguna tulen.

“Pengguna tulen bisa cuma menggunakan 1-2 dapps atau hanya segelintir token di blockchain kalian yang masih sangat baru dan memiliki sedikit proyek. Hal ini harus lebih dipikirkan proyek jika mereka tidak ingin tentara bayaran yang hanya mencari keuntungan cepat langsung menjual token,” katanya.

Kritik terhadap zkSync juga diperkuat dengan pernyataan dari firma analitik Nansen, yang menyatakan bahwa mereka tidak melakukan deteksi sybil atau memberikan saran mengenai alokasi airdrop ZK kepada tim zkSync. Nansen menyatakan mereka hanya menyediakan data pada beberapa segmen wallet tertentu, termasuk whale dan alamat wallet pelaku scam.

Proyek-proyek top yang dibangun di zkSync, seperti decentralized exchange (DEX) Woofi, proyek non fungible token (NFT) zkApes dan marketplace NFT Element, juga mengekspresikan kekecewaan mereka setelah tidak termasuk dalam daftar penerima airdrop.

Sebagai tanggapan atas kritik tersebut, zkSync mengklarifikasi bahwa mereka sengaja tidak menerapkan penyaringan anti sybil yang ketat, karena pendekatan tersebut sering kali mengeliminasi pengguna tulen. Sebaliknya, zkSync memilih metode yang lebih fokus pada identifikasi pengguna tulen dengan cara yang lebih manusiawi​.

zkSync sendiri dikabarkan tengah mengkaji ulang alokasi dan distribusi airdrop ZK setelah mendapat banyak tanggapan negatif dari komunitas. Belum pasti apakah distribusi airdrop akan diubah atau tidak.

Pengumuman airdrop ZK sendiri dilakukan pada 11 Juni 2024. Proyek gubahan Matter Labs tersebut mengumumkan ada 695.232 alamat wallet yang lolos kriteria (eligible) untuk mengklaim airdrop. Snapshot airdrop zkSync dilakukan pada 24 Maret 2024. Adapun total token yang didistribusikan mencapai 17,5% atau 3,675 miliar ZK. Token airdrop ZK tersebut direncanakan dapat diklaim pada 17 Juni mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *