Binance Disebut Tawarkan Saham pada Keluarga Presiden AS, Trump dan CZ Kompak Bantah

Volubit.id — Perwakilan dari keluarga Presiden Amerika Serikat Donald Trump dilaporkan telah melakukan pembicaraan dengan Binance mengenai kemungkinan akuisisi saham di exchange kripto tersebut.

Menurut laporan The Wall Street Journal (WSJ) pada 13 Maret 2025, Binance menghubungi perwakilan keluarga Trump pada 2024 sebagai bagian dari rencana untuk melanjutkan kembali operasional Binance.US di AS.

Menurut sebuah sumber yang mengetahui masalah ini, pendiri Binance Changpeng Zhao (CZ), yang sudah menjalankan vonis empat bulan penjara di AS, berupaya mendapatkan grasi dari Pemerintahan Trump.

“Belum jelas dalam bentuk apa kepemilikan saham keluarga Trump jika kesepakatan ini tercapai, atau apakah kesepakatan tersebut bergantung pada pengampunan bagi CZ,” tulis laporan WSJ.

WSJ juga menyebutkan kemungkinan Trump mengambil saham Binance melalui World Liberty Financial (WLFI), proyek kripto yang didukung Trump dan diluncurkan pada September 2024.

Selain itu, WSJ melaporkan kasus hukum perdata yang diajukan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC)terhadap pendiri Tron, Justin Sun, juga diperkirakan bisa mendapatkan pengampunan.

Sun pada November 2024 mengumumkan investasi sebesar $30 juta di WLFI. Ia bersama eksekutif Binance dilaporkan meminta pengadilan AS untuk menghentikan kasus dengan SEC pada Februari 2025.

Namun, baik Sun maupun perwakilan Binance tidak menghadiri pertemuan Kripto di Gedung Putih, pada 7 Maret 2025 lalu.

Trump dan CZ Kompak Bantah

Melalui Truth Social, Trump menuding WSJ menyebarkan informasi yang salah. Ia menyebut, media tersebut telah terkontaminasi pemikiran Uni Eropa.

“The Globalist Wall Street Journal tidak tahu apa yang mereka lakukan atau katakan. Mereka dikendalikan oleh pemikiran yang terkontaminasi dari Uni Eropa, yang dibentuk dengan tujuan untuk ‘menipu’ Amerika Serikat,” tulis Trump.

Sementara itu, CZ melalui akun X pribadinya juga membantah tuduhan tersebut dan menyatakan laporan WSJ bermotif politis sebagai bentuk serangan terhadap presiden Trump dan industri kripto.

CZ menyatakan ia tidak pernah mendiskusikan kesepakatan bisnis antara keluarga Trump dan Binance.US. Ia juga membantah tuduhan dirinya menginginkan grasi dari Trump, yang berpotensi memungkinkannya untuk kembali memegang peran operasional atau manajemen di Binance.

“Tidak ada narapidana yang akan menolak grasi, terutama jika saya adalah satu-satunya dalam sejarah AS yang pernah dijatuhi hukuman penjara hanya karena satu dakwaan pelanggaran Undang-Undang Kerahasiaan Bank (BSA),” kata CZ, 13 Maret 2025.

“Artikel ini terasa seperti serangan terhadap Presiden dan dunia kripto, serta menunjukkan bahwa sisa-sisa kekuatan dari ‘perang terhadap kripto’ di pemerintahan sebelumnya masih ada,” jelasnya.

Pada November 2023, Binance mencapai kesepakatan dengan otoritas AS yang mengharuskan exchange tersebut membayar denda sebesar $4,3 miliar.

CZ juga mengaku bersalah atas satu dakwaan pelanggaran Undang-Undang Kerahasiaan Bank karena gagal menjalankan program Anti-Pencucian Uang (AML) di Binance.

CZ kemudian mengundurkan diri sebagai CEO, dijatuhi hukuman empat bulan penjara, dan dilaporkan dilarang secara permanen untuk mengoperasikan atau mengelola Binance.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *