CryptoQuant: Penambang Bitcoin Ramai-ramai Jual Cadangan BTC

Volubit.id — Para penambang Bitcoin mulai menjual cadangan BTC mereka setelah dua bulan terus mengalami penurunan pendapatan. Penurunan ini ditengarai akibat halving Bitcoin keempat yang terjadi pada pertengahan April 2024 lalu.

Perusahaan intelijen kripto, CryptoQuant, dalam laporan terbarunya mengatakan, para penambang berbondong-bondong mentransfer kepemilikan BTC mereka ke exchange yang mengindikasikan aksi jual.

Data on-chain menunjukkan, pada 9 Juni saja, jumlah transfernya mencapai 3.000 BTC senilai $207 juta, yang mencapai level tertinggi dalam dua bulan terakhir.

Marathon Digital (MARA) salah satunya, yang dilaporkan telah menjual 1.400 BTC atau sekitar 8% dari total cadangan mereka pada Juni ini. Angka tersebut naik dari 390 BTC yang dijual sepanjang Mei.

Aksi jual para miners ini diduga ikut memicu koreksi harga BTC sebesar 3% yang terjadi pada Selasa, 11 Juni 2024 lalu.

Penjualan BTC oleh miners melalui layanan over-the-counter (OTC) atau tanpa perantara exchange juga meningkat. Pada Senin, 10 Juni 2024, penambang tercatat menjual 1.200 BTC seharga $83 juta via OTC.

Menurut CryptoQuant, aksi jual ini kemungkinan besar juga imbas dari pergerakan harga BTC yang stagnan sejak April. Dengan demikian, perusahaan tambang memutuskan untuk mengambil keuntungan selagi bisa.

Penambang juga diperkirakan masih harus melakukan penyesuaian bisnis setelah halving, yang membuat pendapatan mereka berkurang setengahnya menjadi 3,125 BTC per blok. Terlebih biaya jaringan juga masih relatif rendah.

“Saat ini para penambang dibayar rendah karena rewards bloknya lebih rendah daripada mining difficulty,” tulis CryptoQuant.

Sejak halving, total hash rate Bitcoin hanya turun sebesar 4%, yang berarti menambang blok Bitcoin tetap sulit dan mahal meskipun rewardsnya menurun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *