Volubit.id — Pendiri dan CEO CryptoQuant, Ki Young Ju, kembali memprediksi harga Bitcoin setelah mata uang kripto tersebut menyentuh level all-time high (ATH) baru pada 14 November 2024 lalu di $93.200.
Dalam cuitannya di X, ia mengatakan dari analisis kuantitatif yang dilakukannya, BTC diperkirakan bisa menyentuh $112.000 pada tahun ini, dengan batas atas $135.000.
Ia menyoroti tingginya capital flows ke pasar Bitcoin, salah satunya dari exchange-traded funds (ETF). Meski demikian, Ju menegaskan prediksi ini masih dapat berubah karena sifat pasar yang dinamis.
“Bukan berarti Bitcoin tidak akan menghadapi koreksi. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, pasar futures perpetual saat ini terlalu banyak menggunakan leverage. Tetap optimis untuk jangka panjang, tetapi berhati-hatilah dengan leverage jika Anda seorang trader,” ujar Ju.
Ju sebelumnya telah memperingatkan, pasar perpetual BTC-USDt mengalami leverage 2,7 kali lebih tinggi dibandingkan awal 2024. Leverage yang berlebihan ini dapat memicu likuidasi besar-besaran, yang berpotensi menekan harga Bitcoin secara signifikan.
We’re in the bull market. #Bitcoin will go up.
Apologies for my off prediction on the short-term correction. I wasn’t implying a bear market, just a correction.
Based on the cumulative capital flowing into the #Bitcoin market, the current upper limit appears to be $135K. https://t.co/hd09s1TJo4 pic.twitter.com/RB3lv3fw6w
— Ki Young Ju (@ki_young_ju) November 17, 2024
Kontributor CryptoQuant, Percival, mencatat sebagian pemegang Bitcoin jangka panjang atau long-time holder (LTH), yakni mereka yang memegang aset ini selama 155 hari atau lebih, telah mengambil keuntungan di level harga $90.000.
Namun, ia menegaskan kelompok ini hanya mewakili sebagian kecil dari total LTH. Sementara sebagian besar LTH lainnya lebih memilih untuk menunggu harga yang lebih tinggi.
“Melalui Realized Price UTXO Bands, kami melihat bahwa pemegang jangka panjang tidak berfokus pada $90K. Bitcoin perlu mencapai level yang jauh lebih tinggi untuk merealisasikan keuntungan lebih dari 10x,” jelas Percival.
Kontributor CryptoQuant lainnya, BaroVirtual, memprediksi kemungkinan Bitcoin akan mengalami koreksi harga hingga $70.000. Koreksi ini merupakan bagian dari perjalanan Bitcoin menuju $100.000.
Meskipun sentimen investor secara umum optimis, para pelaku pasar tetap disarankan untuk waspada, terutama terhadap potensi koreksi akibat leverage yang berlebihan.
Apakah Bitcoin akan mencapai $135.000 atau menghadapi penurunan harga dalam waktu dekat, fokus utama bagi banyak investor tetap pada potensi pertumbuhan jangka panjangnya.
FROM CLASSROOM
TO THE MOON
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarangMEMBERSHIP
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarang