Volubit.id — Ethereum Foundation (EF) mengumumkan rencana penghentian testnet Holesky pada September 2025. Keputusan ini diambil lantaran jaringan Holesky kerap mengalami kendala teknis yang menghambat tes jaringan Ethereum, terutama setelah sejumput problema yang membelit eksekusi Pectra upgrade di jaringan testnet baru-baru ini.

Sebagai gantinya, tim EF akan menyediakan jaringan testnet anyar yang bernama Hoodi. Dengan hadirnya Hoodi, Ethereum berharap dapat menyediakan ekosistem uji coba yang lebih stabil bagi developer serta validator.

A new testnet, Hoodi, has been launched to help wrap up Pectra testing.

Stakers, this is your new testing ground 🤖 Pectra will activate on it next Wednesday.

Holesky will be maintained until September. It still works to test everything, except for validator exits 🫡 https://t.co/4ZY366CEBa pic.twitter.com/MKi5cCY2Nj

— timbeiko.eth (@TimBeiko) March 19, 2025

Proses migrasi testnet Pectra ke Hoodi sendiri dijadwalkan aktif pada 26 Maret 2025 pukul 14:37 WIB, tepat pada epoch 2048.

Para validator dan penyedia infrastruktur Ethereum diharapkan segera bermigrasi ke jaringan baru ini agar dapat melanjutkan pengujian berbagai fitur terbaru.

Selain menghentikan Holesky, Ethereum juga mengumumkan rencana penghentian Sepolia. Testnet ini akan dinonaktifkan mulai Maret 2026 dan akan sepenuhnya ditutup pada September di tahun yang sama. Hoodi sendiri diperkirakan akan tetap beroperasi hingga September 2028 sebelum akhirnya digantikan oleh jaringan testnet di masa mendatang.

Salah satu masalah utama yang dihadapi Holesky adalah kegagalan dalam uji coba awal Pectra upgrade. Pada Februari lalu, sejumlah klien eksekusi seperti Geth, Nethermind, dan Besu menggunakan contract address yang salah saat memproses transaksi.

Kesalahan ini menyebabkan chain Ethereum mengalami keterbelahan (chain split) yang berdampak pada stabilitas jaringan. Masalah teknis yang menimpa Holesky ini juga pernah dialami jaringan testnet sebelumnya, Sepolia. Namun jaringan Sepolia berhasil pulih dengan cepat saat kendala menimpa.

Berbeda dengan Sepolia, Holesky justru mengalami kebocoran aktivitas (inactivity leaks), yang membuat validator kesulitan keluar dari jaringan. Akibatnya, proses penghapusan validator yang telah keluar bisa memakan waktu hampir setahun. Kondisi ini membuat Holesky tidak lagi optimal untuk pengujian skala besar.

Kendati demikian, Holesky masih bisa digunakan untuk beberapa uji coba tertentu. Tetapi Holesky dinilai tidak lagi memenuhi kebutuhan cek ombak pokok buat Ethereum.