Gas Fee Ethereum Terjun Bebas ke 1 Gwei, Terendah dalam Lima Tahun

Volubit.id — Besaran rata-rata gas fee dalam blockchain Ethereum telah turun ke titik terendah dalam lima tahun terakhir. Gas fee adalah besaran biaya yang harus dikeluarkan pengguna untuk mengirim transaksi.

Menurut data Dune Analytic, rata-rata gas fee turun di kisaran 1 gwei. Penurunan ini ditengarai akibat semakin meningkatnya aktivitas di blockchain layer-2 Ethereum.

Pada 10 Agustus, Dune mencatat, rata-rata gas fee turun menjadi 1,9 gwei atau anjlok hingga 98% dari 83,1 gwei pada Maret lalu. Level ini merupakan yang terendah sejak pertengahan 2019 saat

Platform pelacak jaringan Ethereum, Etherscan, menunjukkan, pada 12 Agustus ini, transaksi dengan prioritas rendah yang diproses dalam waktu sekitar 10 menit, memiliki gas fee hanya 1 gwei atau sekitar 7 sen.

Upgrade Dencun dalam blockchain Ethereum yang dilakukan pada Maret lalu memberlakukan sembilan Ethereum Improvement Proposals (EIP). Salah satunya ialah data blobs atau proto-danksharding, yang bertujuan untuk menurunkan biaya transaksi blockchain layer-2.

Layer-2 Ethereum didesain untuk memproses banyak transaksi dengan biaya yang lebih murah. Meski demikian, layer-1 atau blockchain utama masih digunakan untuk memverifikasi transaksi.

Pendiri platform DeFi, Gnosis, Martin Köppelmann, mengatakan, aktivitas di layer-1 Ethereum harus kembali didorong. Menurutnya, untuk bisa memberikan rewards staking kepada validator, gas fee yang ideal sedikitnya harus mencapai 23,9 gwei.

Aktivitas layer-2 Ethereum terus melampaui aktivitas di blockchain utama. Data L2Beat menunjukkan, blockchain Base mencatat 109 juta transaksi dalam 30 terakhir.

Sementara Artbitrum dan Taiko tercatat memiliki 97 juta transaksi gabungan dalam periode yang sama. Angka ini jauh lebih besar dibandingkan dengan transaksi di jaringan Ethereum yang hanya mencapai 33 juta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *