Volubit.id — Token proyek blockchain layer 1 (L1) berbasis Cosmos, Canto (CANTO), mengalami kenaikan tajam setelah jaringan mereka mengalami gangguan. Momen akrobatik yang bikin banyak orang tak habis pikir ini menjadi keunikan tersendiri di pasar kripto.

Data Tradingview mencatat CANTO naik tajam 100% setelah mengalami gangguan jaringan blockchain pada 12 Agustus 2024. Kenaikan harga terjadi dari titik bottom di bawah $0,04 per keping hingga menyentuh angka $0,08 pada 14 Agustus.

Setelahnya, harga CANTO kembali mengalami penurunan lebih dari 25% ke kisaran harga $0,059 berdasarkan data terkini, masih naik dua digit dari harga saat bottom. Pergerakan harga yang absurd ini membuat bingung sejumlah pelaku pasar kripto.

I Canto believe it

— pa_indro (@cryptofordummi5) August 13, 2024

Canto sebelumnya mengalami gangguan pada jaringan blockchain mereka setelah terjadi kemacetan dalam produksi blok anyar. Gangguan tersebut berlangsung selama lebih dari 24 jam. Adapun blok terakhir yang diproduksi sebelum blockchain di-pause adalah blok 10847517.

Tim Canto sendiri melakukan update untuk mengatasi kemacetan. Saat ini, jaringan blockchain Canto sudah kembali normal.

Gangguan yang dialami Canto ini membuat sentimen negatif terhadap proyek muncul ke permukaan. Salah satu exchange perpetual Hyperliquid langsung mengumumkan delisting CANTO di bursa mereka pada 12 Agustus.

CANTO-USD will be delisted on August 13 at approximately 08:30 UTC.

All positions will be settled at mark price, and open orders will be canceled. Close any positions beforehand to avoid automatic settlement. After settlement, the perps will be delisted, and no new orders will…

— Hyperliquid (@HyperliquidX) August 12, 2024

Tim Canto sendiri merespons ragam sentimen negatif tersebut dengan aksi komikal. Bahkan, akun Twitter mereka dipenuhi postingan satire dan olok-olok atas blockchain mereka sendiri, termasuk me-repost sejumlah unggahan yang menyatakan CANTO lebih mirip koin meme ketimbang proyek kripto serius.