Volubit.id — Bursa kripto terbesar di dunia, Binance, beserta afiliasi mereka di anah air, Tokocrypto, mengumumkan akan menghapus dukungan terhadap seluruh layanan trading stablecoin Rupiah, BIDR. Penghapusan layanan mencakup deposit dan withdraw BIDR dari kedua bursa.

Lewat pengumuman resminya, pengguna Binance didorong untuk menukar aset BIDR mereka menjadi aset lain yang tersedia di Binance, atau mengonversi BIDR menjadi kripto lainnya di Binance Convert sebelum penghentian layanan BIDR ini.

“Dimulai tanggal 20-08-2024 pukul 08:00 (UTC), sisa saldo BIDR di akun Binance pengguna akan secara otomatis dikonversi ke FDUSD berdasarkan nilai tukar real-time di xe.com,” demikian pengumuman Binanace.

Sedangkan Tokocrypto akan menghapus trading pair BIDR/IDR dan USDT/BIDR. Trading BIDR/IDR akan dihapus pada 7 Mei 2024 pukul 15.00 WIB, sedangkan USDT/BIDR pada 17 Mei.

“Tokocrypto akan menghentikan dukungan, menghapus, dan menghentikan perdagangan (delisting) aset kripto BIDR secara bertahap. Keputusan ini diambil setelah melalui proses peninjauan yang menyeluruh, dengan tujuan untuk memungkinkan kami fokus pada produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan pengguna yang terus berkembang,” demikian Tokocrypto.

Bila pengguna tidak mengonversi BIDR dengan asset lain hingga tenggat Waktu yang ditentukan, maka BIDR mereka akan dikonversi secara otomatis ke FDUSD di Binance, serta ke IDR di Tokocrypto.

Penghapusan juga berlaku bagi sejumlah fitur yang menunjang BIDR lainnya di Binance, antara lain Convert, perdagangan Margin, dan Trading. Fitur Convert bakal distop pada 13 Mei 2024 malam, Margin USDT/BIDR pada 8 Mei dini hari, dan Spot pada 17 Mei pukul 22.00 WIB. Adapun trading pair yang dihapus antara lain BTC/BIDR, ETH/BIDR, dan USDT/BIDR.

“Semua order spot terbuka sehubungan dengan trading pair di atas akan ditutup secara otomatis ketika trading berhenti pada trading pair yang relevan,” demikian Binance.

Ujung Hayat BIDR

Pengumuman penghapusan trading pair BIDR oleh Binance dan Tokocrypto ini menjadi tanda-tanda kiamat bagi BIDR. Berdasarkan data Coingecko, hanya Binance dan Tokocrypto yang menyediakan trading pair BIDR di pasaran.

Sebelumnya, Tokocrypto mulai menghapus konversi setoran fiat otomatis ke BIDR sejak awal Agustus 2023. Sejak saat itu, deposit fiat dari pengguna dikonversi menjadi aset IDR. Trading pair BIDR dengan aset kripto lain pun sudah hampir seluruhnya digantikan IDR, tidak lagi memakai BIDR.

BIDR sendiri merupakan stablecoin yang di-deploy di jaringan BNB Smart Chain (BEP-2). BIDR mulanya diciptakan sebagai stablecoin lokal alternatif stablecoin arus utama yang umumnya menggunakan pasak dolar Amerika Serikat (AS) seperti USDT dan USDC. Stablecoin lokal ini dibuat agar perdagangan aset kripto lebih mudah diakses oleh masyarakat Indonesia.

Dengan penghapusan dukungan trading BIDR oleh Binance, otomatis market BIDR kini semakin susut dan ditinggalkan. Tinggal 2 trading pair BIDR yang tersisa saat ini, yakni BIDR/USDT dan BIDR/IDR yang semuanya berada di TokoCrypto.