Google Genjot Popularitas Gemini, Pengguna Aktif Bulanan Sentuh 400 Juta

Volubit.id — Google mengumumkan, aplikasi chatbot AI Gemini kini telah memiliki lebih dari 400 juta pengguna aktif setiap bulannya. Hal ini disampaikan langsung oleh CEO Google, Sundar Pichai, dalam sesi jumpa pers menjelang gelaran Google I/O 2025, Selasa, 20 Mei 2025.

Pencapaian ini membuat Gemini mendekati skala penggunaan ChatGPT milik OpenAI. Berdasarkan data terbaru, Google memperkirakan pada Maret lalu, ChatGPT memiliki sekitar 600 juta pengguna aktif bulanan, sementara Gemini baru mencapai 350 juta. Artinya, dalam waktu singkat, Gemini telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

Kehadiran ChatGPT menjadi tantangan besar bagi bisnis utama Google di sektor pencarian informasi (Search). ChatGPT menawarkan cara baru yang lebih interaktif bagi pengguna untuk mengakses informasi di internet.

Untuk bersaing di era chatbot AI ini, Google terus berupaya mengembangkan Gemini, dan tampaknya strategi tersebut mulai membuahkan hasil dengan semakin banyak pengguna yang beralih dari ChatGPT ke Gemini.

Namun, aplikasi Gemini bukan satu-satunya cara Google menampilkan teknologi AI-nya kepada pengguna. Pichai juga mengungkapkan, fitur “AI overviews” milik Google kini menjangkau lebih dari 1,5 miliar pengguna setiap bulan.

Gemini Hadir di Chrome

Dalam acara Google I/O 2025, Google juga mengumumkan peluncuran integrasi Gemini di Chrome.

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan Gemini melalui teks atau suara menggunakan layanan Gemini Live. Pengguna cukup mengklik ikon Gemini yang terletak di pojok kanan atas jendela Chrome.

Pada tahap awal, Gemini di Chrome akan mampu menjelaskan informasi kompleks yang ada di halaman web yang sedang dibuka serta memberikan ringkasan isi halaman.

Mulai pekan ini, fitur Gemini di Chrome akan diluncurkan untuk pengguna desktop yang berlangganan Google AI Pro dan Google AI Ultra di Amerika Serikat (AS), dengan bahasa Chrome yang disetel ke bahasa Inggris di sistem operasi Windows dan macOS. Fitur ini juga akan tersedia bagi pengguna Chrome versi Beta, Dev, dan Canary.

Langkah ini merupakan upaya Google untuk memudahkan akses ke Gemini langsung dari Chrome, sekaligus mengalihkan pengguna dari layanan serupa seperti ChatGPT milik OpenAI.

Dengan kehadiran Gemini, Google berharap pengguna akan lebih memilih asisten AI-nya untuk menjawab pertanyaan, membuat rangkuman, dan menyelesaikan berbagai tugas sehari-hari di web.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *