Volubit.id — Pada 19 Agustus lalu, blockchain explorer Blockchair mengungkapkan, sebanyak 12.000 Bitcoin (BTC) senilai lebih dari $729 juta telah diambil dari alamat wallet yang menyimpan beberapa agunan untuk USDD, stablecoin yang dikelola Tron DAO Reserve.

Aksi ini diduga dilakukan secara diam-diam oleh pendiri Tron, Justin Sun. Tanpa agunan Bitcoin, USDD saat ini hanya didukung oleh Tether (USDT) dan TRX, token asli dari blockchain Tron.

lmao @justinsuntron silently removed the 12.000 btc as USDD collateral recently and it’s now 100% backed by tron (except for 20mil. usdt).

This was the address: 1KVpuCfhftkzJ67ZUegaMuaYey7qni7pPj

— Symbio (@NoCryptFish) August 21, 2024

Hilangnya Bitcoin dari daftar agunan USDD ini juga menuai protes karena diduga dilakukan tanpa adanya pemungutan suara dari Tron DAO Reserve. Menurut halaman tata kelola Tron DAO Reserve, voting terakhir dilakukan pada Mei 2023 tentang penggunaan token TRX yang di-burn.

Menanggapi kabar ini, Sun langsung mengunggah tulisan panjang di X pada 22 Agustus. Ia mengatakan, mekanisme USDD mirip dengan Dai dari MakerDAO, yang memungkinkan pemegang agunan untuk menarik dana tanpa persetujuan jika agunan melebihi jumlah yang telah ditentukan oleh sistem.

“Ini adalah bagian dari dasar-dasar DeFi 101. Saat ini, USDD memiliki tingkat agunan jangka panjang yang melebihi 300%, yang berarti pemanfaatan modal tidak terlalu efisien,” katanya.

Regarding the decentralized stablecoin USDD, its mechanism is similar to MakerDAO’s DAI and is not mysterious. When your collateral exceeds the amount specified by the system (usually between 120%-150% depending on the vault), any collateral holder can withdraw any amount freely…

— H.E. Justin Sun 孙宇晨(hiring) (@justinsuntron) August 22, 2024

Namun ia tidak membahas apakah Tron DAO Reserve dilibatkan dalam keputusan menarik Bitcoin dari agunan USDD.

“Tron DAO Reserve berencana untuk meningkatkan USDD di masa mendatang agar menjadi stablecoin terdesentralisasi yang lebih kompetitif di pasar,” tambah Sun.

Halaman transparansi USDD dalam situs resminya menunjukkan, ada lebih dari 744 juta token USDD yang saat ini beredar. Situs itu juga menunjukkan, ada TRX dan USDT senilai $1,7 miliar dalam cadangannya sehingga rasio agunannya lebih dari 230%.

Artinya, nilai aset yang mendukung USDD jauh lebih banyak dibandingkan dengan jumlah USDD itu sendiri.

USDD diluncurkan pada 2022 sebagai pesaing token TerraUSD (UST) yang sekarang sudah tidak ada. Stablecoin ini pada awalnya dirancang sebagai stablecoin algoritmik mirip dengan UST, tapi modelnya kemudian diubah menjadi hibrida yang didukung oleh agunan termasuk Bitcoin, TRX, USDT, dan USDC.

Menurut CoinMarketCap, kapitalisasi pasar USDD, yang dipatok pada dolar AS, saat ini mencapai sekitar $744 juta. USDD berada dalam daftar 100 mata uang kripto teratas berdasarkan kapitalisasi pasar meskipun belum lama ini disusul oleh PYUSD, stablecoin baru dari PayPal.