Volubit.id — Proyek Bitcoin Virtual Machine (BVM) meluncurkan inovasi bernama BitZK, sebuah framework  zero-knowledge proofs (ZK rollups) untuk meningkatkan skalabilitas blockchain Bitcoin. BitZK ini memungkinkan pengguna membuat rollup dan memigrasikan aplikasi dari Ethereum ke Bitcoin.

Disitat dari The Block, kebutuhan akan solusi skalabilitas Bitcoin ini muncul dengan peluncuran sejumlah protokol eksperimental seperti Ordinals dan Runes. Kemunculan inovasi coba-coba ini meningkatkan aktivitas on-chain di Bitcoin sehingga mirip dengan Ethereum.

Peningkatan aktivitas ini lantas mendorong beberapa tim pengembangan untuk mengeksplorasi metode baru dalam skala Bitcoin dan mengadopsi ide-ide dari proyek blockchain lain.

BitZK IS HERE ⚡️

BitZK brings Zero Knowledge to Bitcoin, so anyone can easily run their own ZK Rollup blockchain on Bitcoin for only $99/month

Launch your Bitcoin ZK Rollup now:
👉https://t.co/yCihlleqIo

ZK Rollup blockchains powered by BVM combine the best of both worlds:… pic.twitter.com/L0uE8H01MQ

— Bitcoin Virtual Machine (@BVMnetwork) June 20, 2024

Secara historis, penskalaan Bitcoin selalu menjadi tantangan, baik melalui peningkatan ukuran blok atau pengembangan solusi layer-2 yang skalabel. Jumlah pengguna yang sebelumnya terbatas tidak terlalu mengganggu jaringan Bitcoin. Namun, peningkatan hype aktivitas on-chain di blockchain Bitcoin baru-baru ini mempercepat kebutuhan akan solusi skalabilitas yang efektif.

“Blockchain di Bitcoin yang didukung oleh BVM akan menjadi contoh pertama dari Bitcoin ZK-rollup di mainnet, yang merupakan terobosan teknologi besar,” kata developer dengan pseudonim @bird2836 kepada The Block.

ZK rollups meningkatkan skalabilitas blockchain Bitcoin dengan cara menggabungkan banyak transaksi ke dalam satu bundel bukti rollup. Bukti ini hanya memerlukan sedikit ruang pada blockchain utama. Dalam ZK rollups, data transaksi divalidasi secara offchain sebelum kemudian diverifikasi secara onchain.

Teknologi ini juga mengurangi beban jaringan utama Bitcoin, memungkinkan biaya transaksi yang lebih rendah, dan memperluas kapasitas untuk aktivitas on-chain yang lebih besar.

BVM selaku penyedia layanan infrastruktur BitZK, menawarkan akses dengan biaya mulai dari $99 per bulan untuk penggunaannya. Biaya ini mencakup biaya memori, CPU, dan penyimpanan yang diperlukan untuk menjalankan layer 2 Bitcoin.

Sejauh ini BVM telah berhasil menarik sejumlah pengguna awal yang termasuk di antaranya beberapa proyek L2 Bitcoin seperti RWA Chain, POWD3R Blockchain, dan Octopus Bridge.

Selain paket dasar $99 per bulan, BVM juga menyediakan model harga yang lebih tinggi yakni $499 dan $1,999. Model harga ini memberikan opsi yang lebih luas untuk pengguna yang memerlukan kapasitas dan performa yang lebih besar sesuai dengan kebutuhan.

BVM sendiri diluncurkan pada Januari 2023 Proyek ini bertujuan untuk membuat jaringan Bitcoin seumum mungkin. Tim BVM berambisi membawa fungsi yang dikembangkan di blockchain general purpose seperti Ethereum ke blockchain pertama dan terbesar tersebut.