Volubit.id — Blockchain layer 1 (L1) berbasis Cosmos, Canto, berhenti beroperasi setelah mengalami gangguan pada jaringan. Hingga 12 Agustus 2024 siang WIB, Canto telah gagal memproduksi blok anyar selama lebih dari 24 jam.

Berdasarkan data blockchain explorer Cantoscan, jaringan mengalami kemacetan pada blok 10847517. Transaksi pada blok tersebut tercatat dieksekusi sehari yang lalu alias pada 11 Agustus.

Kemacetan jaringan Canto ini ramai dibahas di Twitter. Tim Canto sendiri sudah mengonfirmasi penghentian sementara operasi blockchain dan menyatakan produksi blok terhenti setelah terjadi gangguan pada konsensus protokol. Selanjutnya, tim akan melakukan upgrade segera pada 12 Agustus.

I canto believe it

— Smokey 一目均衡表 (@SmokeyHosoda) August 11, 2024

Upgrade ini diharapkan dapat memperbaiki masalah konsensus yang menyebabkan downtime dan memungkinkan jaringan untuk kembali beroperasi normal. Adapun aset kripto milik pengguna Canto dinyatakan aman.

“Semua dana aman. Setelah jaringan dilanjutkan, pengguna akan dapat mengakses semua aktivitas seperti biasa,” demikian Canto.

Penghentian operasi pada blockchain sendiri dapat diatasi dengan restart jaringan. Restart dilakukan setelah jaringan dihentikan dan tim pengembang mengeksekusi upgrade yang diperlukan. Upgrade sendiri bisa dilakukan dengan pembaruan software node yang menjalankan blockchain atau melakukan perubahan pada protokol konsensus. Setelah pembaruan diterapkan, jaringan blockchain akan kembali beroperasi normal.

Kegagalan produksi blok ini terjadi setelah proyek tersebut mengeksekusi upgrade Callisto. Callisto Upgrade merupakan bagian dari rangkaian Cyclone Stack pada blockchain Canto seturut roadmap proyek.

Dalam upgrade ini, tim Canto akan melakukan peningkatan Cosmos SDK ke versi v0.50. Pembaruan ini akan mengurangi waktu blok menjadi kurang dari 2 detik dan menjanjikan operasi jaringan lebih stabil dengan meminimalisir potensi kesalahan validator.

Peningkatan Callisto ini akan diikuti oleh Elara Upgrade pada kuartal ketiga tahun 2024 dan Kallichore Upgrade yang dijadwalkan pada akhir kuartal ketiga tahun ini.

Canto sendiri sebelumnya sempat mengumumkan rencana untuk bermigrasi ke Ethereum dan menjadi jaringan L2 pada September 2023 lalu, namun blockchain yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) ini mengurungkan rencana hijrah tersebut pada Maret lalu.