Sei Labs Inisiasi Proposal Hijriah Total ke EVM, Tinggalkan Ekosistem Cosmos

Volubit.id — Komunitas blockchain Sei tengah membahas sebuah proposal besar yang bisa mengubah arah pengembangan jaringan secara fundamental. Proposal yang diajukan oleh Sei Labs mengusulkan agar proyek tersebut meninggalkan sistem berbasis Cosmos dan beralih sepenuhnya ke model Ethereum Virtual Machine (EVM).

Usulan ini tercantum dalam Sei Improvement Proposal (SIP) nomor 3, yang disusun oleh Philip Su, salah satu kontributor teknis di Sei Labs.

Selama ini, Sei dikenal sebagai blockchain layer 1 (L1) yang menggabungkan keunggulan teknologi Cosmos dan EVM. Ia dibangun menggunakan Cosmos SDK, namun juga kompatibel dengan EVM, memungkinkan pengguna dan pengembang menjalankan aplikasi dari dua jaringan berbeda: ekosistem Cosmos melalui CosmWasm dan Ethereum.

Pendekatan ini memberikan fleksibilitas tinggi di satu sisi, namun juga menjadi sumber kerumitan di sisi lain, menurut Sei Labs.

Dalam dokumen SIP-3, Su menyebut bahwa penggunaan dua sistem, native Cosmos dan akun EVM, menyulitkan pengguna biasa yang harus mengelola dua jenis wallet dan alamat berbeda. Dari sisi developer, mereka dipaksa menulis kode tambahan untuk menjembatani interoperabilitas, yang membawa konsekuensi memperbesar peluang bug terjadi, sekaligus menjadikan proses debugging serta pengujian lebih kompleks dan memakan waktu.

Secara keseluruhan, Sei Labs menilai bahwa arsitektur ganda ini dipandang menghambat kemajuan jaringan.

Karena itu, mereka mengusulkan agar Sei sepenuhnya mengadopsi arsitektur EVM. Artinya, jaringan Sei di ekosistem Cosmos akan dihentikan dan seluruh kontrak CosmWasm akan dinonaktifkan.

Kendati demikian, Sei Labs menegaskan beberapa fungsi internal jaringan, seperti operasi validator dan mekanisme staking serta tata kelola, tetap bisa menggunakan sistem Cosmos secara terbatas. Sehingga, jejak teknologi Cosmos dalam infrastruktur inti Sei masih akan tetap ada.

Sei Labs meyakini langkah ini bisa membawa serta adopsi yang lebih tinggi. Terlebih, data menunjukkan sejak peluncuran Sei v2 pada pertengahan 2024 yang memperkenalkan EVM paralel di mainnet, penggunaan EVM telah mendominasi aktivitas jaringan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *