Setelah Setahun Lebih, SEC Hentikan Investigasi terhadap BUSD Paxos

Volubit.id — Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) melakukan manuver yang cukup mengejutkan dengan menghentikan investigasi terhadap penerbit stablecoin Binance USD (BUSD), Paxos Trust Company.

Penghentian investigasi diumumkan oleh Paxos melalui keterangan resmi yang dikeluarkan pada 11 Juli 2024. Paxos mengumumkan bahwa mereka menerima pemberitahuan penghentian investigasi dari SEC dua hari sebelumnya, atau pada 9 Juli.

“Kami bangga atas advokasi kami yang tiada henti untuk aset digital bernilai stabil dan bahwa staf SEC menentukannya tidak akan melakukan tindakan penegakan hukum terhadap Paxos sehubungan dengan BUSD,” kata Paxos dalam pernyataan resminya.

Sebelumnya, Paxos menerima surat pemberitahuan Wells Notice dari SEC pada Februari 2023 silam. Wells Notice tersebut menyatakan bahwa BUSD masuk kategori sekuritas tak terdaftar dan penerbitan stablecoin itu dinyatakan melanggar undang-undang federal.

Penghentian investigasi yang memakan waktu lebih dari setahun ini berimplikasi pada keberlangsungan BUSD. Pasalnya, Paxos telah menghentikan aktivitas minting BUSD atas arahan regulator keuangan New York awal tahun lalu. BUSD yang sempat menjadi stablecoin terbesar kedua di dunia, setelah USDT, akhirnya perlahan ditinggalkan.

Paxos sendiri telah bekerja sama dengan Binance dalam penerbitan stablecoin BUSD sejak 2019. Stablecoin yang dipatok pada harga dolar AS ini sempat memiliki kapitalisasi pasar senilai $16 miliar sebelum regulator melemparkan tudingan kosong.

Saat itu, Paxos mengisyaratkan bahwa mereka siap untuk melawan segala tuduhan yang diajukan oleh SEC. Hingga saat ini pun perusahaan tersebut masih bersikukuh terhadap pendiriannya yang meyakini bahwa BUSD bukanlah sekuritas.

“Paxos Trust Company selalu menyatakan bahwa stablecoin yang didukung USD bukanlah sekuritas berdasarkan undang-undang sekuritas federal dan bahwa Wells Notice tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan.”

Saat ini, Paxos masih menerbitkan beberapa stablecoin, termasuk PayPal USD (PYUSD), Pax Dollar (USDP), dan Pax Gold (PAXG). Perusahaan ini juga memegang lisensi dari berbagai regulator keuangan, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di AS, Singapura, dan Abu Dhabi Global Market.

Paxos menilai hasil investigasi SEC terhadap BUSD akan mendorong gelombang baru adopsi stablecoin oleh perusahaan global besar. Mereka menyatakan bahwa stablecoin yang dirancang dengan baik dan memiliki perlindungan konsumen kuat akan mengubah sistem keuangan dalam penggunaan pembayaran, penyelesaian, dan pengiriman uang.

“Teknologi transformatif ini akan menjadikan sistem keuangan lebih stabil, mudah diakses, dan transparan.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *