Suriname Selangkah Lagi Jadi Negara Bitcoin, Siap Perangi Korupsi dengan Kripto

Volubit.id — Suriname punya calon presiden perempuan yang cukup ambisius untuk membangun negara berbasis Bitcoin, yakni Maya Parbhoe.

CEO perusahaan layanan berbasis Bitcoin dan NOSTR, Daedalus Labs, ini mengaku telah memiliki rencana besar untuk menerapkan standar Bitcoin di negaranya, termasuk dalam memerangi korupsi, tentunya jika ia memenangkan pemilu 2025 mendatang.

Parbhoe memprioritaskan Bitcoin (BTC) sebagai alat pembayaran yang sah. Dalam tahun pertama pemerintahannya, ia juga berencana untuk secara bertahap menggantikan dolar Suriname dengan satoshi (unit terkecil Bitcoin) dan memastikan semua gaji pegawai dibayar dalam BTC.

Sebenarnya, Parbhoe sudah dikenal sebagai tokoh pro kripto dalam satu dekade terakhir. Kepada Cointelegraph, ia mengatakan ketertarikannya terhadap teknologi diwariskan oleh sang ayah.

Sumber: Facebook/Maya Parbhoe

Pada 2014, ia bergabung dengan grup Telegram Whale Pool dan menghadiri beberapa konferensi kripto.

“Setelah itu, saya benar-benar terjun dalam dunia kripto dan memutuskan untuk mengabdikan sisa hidup saya untuk ini. Jika ada tujuan yang benar-benar bisa saya perjuangkan sampai mati, Bitcoin adalah jawabannya,” ungkap Parbhoe.

Dia mulai mempelajari cara kerja pasar keuangan global dan mengaku kaget setelah menyadari betapa lemahnya infrastruktur keuangan Suriname.

Menurutnya, Bank Sentral Suriname dan bank-bank komersial di negaranya hanya menggunakan spreadsheet Excel untuk menentukan nilai tukar. Pertumbuhan ekonomi Suriname juga terhambat karena tidak adanya pasar modal.

Parbhoe melihat peluang untuk membangun infrastruktur keuangan dari nol tanpa harus mengulang kesalahan yang sama dengan sistem fiat.

Rencana Perangi Korupsi dengan Bitcoin

Parbhoe juga melihat Bitcoin cukup potensial digunakan untuk mengatasi korupsi yang merajalela di Suriname. Motivasi Parbhoe untuk memerangi korupsi bermula dari tragedi ketika ayahnya, Winod Parbhoe, dibunuh dalam sebuah insiden penembakan saat ia berusia 13 tahun.

Tragedi itu terjadi setelah ayahnya mengungkapkan kepada berbagai pihak, termasuk CIA, bahwa dana jutaan dolar AS telah disalurkan ke rekening di BNY Mellon melalui De Surinaamsche Bank (DSB), bank terbesar di Suriname. Dana tersebut diduga digunakan untuk mendanai kelompok gerilya Kolombia, FARC.

Industri kasino yang berkembang pesat di Suriname juga dicurigai terhubung dengan aksi pencucian uang yang dilakukan kartel narkoba di Amerika Selatan.

Kematian ayah Parbhoe dan pengacaranya, Eddy Bruma, yang dibunuh setahun sebelumnya, menjadi salah satu kasus terbesar yang belum terpecahkan terkait korupsi di Suriname.

Parbhoe menyatakan, sistem peradilan di Suriname telah gagal menuntut pelaku korupsi, dan pengadilan yang mengeluarkan keputusan menguntungkan pihak-pihak yang terlibat diduga telah disuap.

Ia mengaku, rencana pemberantasan korupsi dengan Bitcoin terinspirasi dari keberhasilan Presiden Nayib Bukele yang mengubah El Salvador dari negara dengan tingkat pembunuhan tertinggi menjadi negara yang bebas dari kejahatan besar.

Ia percaya dengan memanfaatkan kekuatan Bitcoin, Suriname dapat mencapai transparansi dalam anggaran pemerintah dan membantu membongkar korupsi sistemik di negara tersebut.

Bagi Parbhoe, Bitcoin bukan hanya alat finansial, tetapi juga sarana untuk menciptakan sistem pemerintahan yang transparan dan akuntabel yang dapat membuka jalan bagi revitalisasi keuangan di Suriname.

Parbhoe telah bekerja sama dengan politisi Suriname selama enam tahun terakhir melalui berbagai usaha bisnis lokalnya, tetapi ia belum pernah mempertimbangkan untuk terjun ke dunia politik hingga Samson Mow mendorongnya untuk mencalonkan diri sebagai presiden.

Mow adalah CEO dari Bitcoin accelerator Jan3, yang memainkan peran penting dalam transformasi Bitcoin di El Salvador.

Visi Parbhoe untuk Suriname yang bebas dari korupsi dan berbasis Bitcoin telah mendapatkan dukungan besar dari komunitas Bitcoin. Meskipun perjalanan panjang menanti, momentum yang dibangun Parbhoe dapat memberikan harapan bagi masa depan negara ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *