Grayscale Jadi Perusahaan Pertama Tawarkan ETF Ethereum dengan Fitur Staking di AS

Volubit.id — Grayscale Investments kembali mencetak sejarah di industri kripto. Pada Senin, 6 September 2025, waktu AS, perusahaan pengelola aset digital ini resmi menghadirkan fitur staking untuk dua produk exchange-traded fund (ETF) Ethereum miliknya, Grayscale Ethereum Trust ETF (ETHE) dan Grayscale Ethereum Mini Trust ETF (ETH).

Langkah ini membuat Grayscale menjadi perusahaan pengelola aset pertama di Amerika Serikat yang menawarkan produk ETF kripto spot dengan fitur staking. Selain itu, Grayscale juga mengaktifkan fitur serupa untuk Grayscale Solana Trust (GSOL), yang saat ini masih diperdagangkan secara over-the-counter sambil menunggu persetujuan regulator.

Kedua produk Ether tersebut memiliki strategi investasi yang berbeda. ETHE didesain untuk melakukan pembagian hasil kepada investor yang menginginkan cash flow rutin. ETH, sebaliknya, akan menyatukan hasil staking ke dalam net asset value (NAV) agar dapat tumbuh dari waktu ke waktu.

Grayscale menyebutkan, fitur baru tersebut akan memberi tambahan hasil (yield) dari staking sehingga membuat produk mereka lebih menarik dibanding ETF kripto biasa seperti Bitcoin ETF.

Proses staking dilakukan secara pasif melalui penyedia layanan kustodian dan validator institusional, yang juga berperan menjaga keamanan jaringan blockchain terkait.

Grayscale juga berencana memperluas fitur ini ke produk-produk lainnya, sekaligus menerbitkan panduan edukatif mengenai mekanisme staking.

Fitur staking pada dana spot Ethereum dan Solana kami adalah bentuk inovasi yang menjadi DNA Grayscale sejak awal,” ujar CEO Grayscale, Peter Mintzberg.

Meski inovatif, produk utama Grayscale, ETHE, sempat kehilangan sekitar $4,5 miliar sejak diluncurkan. Salah satu penyebabnya adalah biaya pengelolaan yang lebih tinggi dibanding para pesaing seperti BlackRock (ETHA) dan Fidelity (FETH).

Namun, versi mini-nya, ETH, justru mencatat inflow masuk sebesar $1,5 miliar, yang menunjukkan adanya minat investor terhadap alternatif platform berbiaya lebih ringan.

Para analis memperkirakan, langkah Grayscale ini akan diikuti oleh penerbit ETF besar lainnya yang juga akan menambahkan fitur staking ke produk mereka.

Saat ini, sekitar 35,7 juta ETH atau senilai $167 miliar atau 30% dari total pasokan Ether telah di-stake di jaringan Ethereum. Namun, antrean untuk mencabut (unstake) ETH masih cukup panjang, mencapai 2,5 juta ETH.

Peluncuran produk baru Grayscale ini bertepatan dengan penguatan harga Ethereum (ETH) yang kini mendekati rekor tertinggi sepanjang masa (ATH). Pada Senin, ETH sempat menyentuh $4.734, level tertinggi dalam tiga minggu terakhir.

Pada Selasa pagi, harga ETH sedikit terkoreksi ke $4.680, hanya 5,4% di bawah ATH yang tercapai pada Agustus lalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *