Volubit.id — Bursa kripto Coinbase akan menghentikan perdagangan koin Movement (MOVE) pada 15 Mei 2025. Coinbase, yang selama ini dikenal cukup selektif dalam menerima aset kripto di platformnya, menyampaikan keputusan tersebut secara singkat di Twitter pada 1 Mei 2025.
Tidak ada alasan teknis yang dijabarkan panjang lebar, hanya sebuah kalimat diplomatis bahwa mereka secara rutin meninjau ulang daftar aset yang diperdagangkan agar tetap sesuai dengan standar internal. Setelah sempat mencatat reli harga sejak peluncuran mainnet beta dan koin native-nya pada Desember 2024, nasib MOVE mendadak berubah dramatis.
Trading for MOVE will be suspended on https://t.co/Zkd27RUMRo (Simple and Advanced Trade), Coinbase Exchange, and Coinbase Prime.
We have moved our MOVE order books to limit-only mode. Limit orders can be placed and canceled, and matches may occur.
— Coinbase Assets 🛡️ (@CoinbaseAssets) May 1, 2025
Untuk sementara, perdagangan MOVE di Coinbase telah dibatasi ke mode limit-only. Artinya hanya pesanan dengan harga tertentu yang bisa dilakukan, tanpa aktivitas pasar bebas seperti biasanya.
Segera setelah pengumuman beredar, harga MOVE langsung terjun bebas. Harga koin MOVE anjlok sekitar 20% hanya dalam beberapa jam setelah pengumuman, turun dari $0,25 menjadi $0,20 sebelum kemudian rebound tipis.
Drama MOVE ini bukan yang pertama kali terjadi. Pada pertengahan April lalu, MOVE sempat menjadi bahan perbincangan hangat setelah muncul isu terkait kejanggalan aktivitas market maker.
Bursa saingan Coinbase, Binance, mendapati ada market maker yang melakukan aksi jual besar-besaran terhadap koin MOVE. Penjualan ini dilakukan tepat sehari setelah koin tersebut resmi diperdagangkan di Binance, yaitu pada 10 Desember 2024.
Laporan Binance menyebut market maker tersebut menjual sekitar 66 juta koin MOVE ($38 juta) dalam waktu singkat tanpa ada upaya penyeimbang berupa pembelian kembali. Akibatnya, pasar dibanjiri pasokan dan harga MOVE langsung terjun bebas.
Binance tidak tinggal diam kala itu. Dana hasil penjualan dibekukan dan entitas terkait—yang diduga kuat adalah Flowdesk dan GSR—dilarang beroperasi lagi di platform mereka. Pada Maret 2024, bursa itu memasukkan market maker ini ke dalam daftar hitam setelah terbukti melakukan aksi serupa terhadap dua aset lain, GPS dan SHELL. Namun, entah bagaimana, mereka kembali bisa beroperasi dan mengulangi modus yang sama.
FROM CLASSROOM
TO THE MOON
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarangMEMBERSHIP
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarang