Volubit.id — Protokol interoperabilitas Connext Network, mengumumkan rebranding proyek mereka yang berganti nama menjadi Everclear. Proyek tersebut diklaim akan menjadi Clearing Layer atau lapisan kliring yang menjembatani likuiditas di berbagai blockchain.

Rebranding Connext tersebut diumumkan melalui Twitter pada 3 Juni 2024 malam WIB. Everclear mengklaim dapat menekan biaya dan kompleksitas untuk menyeimbangkan ulang likuiditas solver hingga 10 kali lipat dalam transaksi lintas blockchain. Solusi ini dimungkinkan dengan ketersediaan likuiditas secara optimum via Clearing Layer yang berperan sebagai komponen dasar dari tumpukan Chain Abstraction.

Connext is now ✨ Everclear: The First Clearing Layer ✨

Everclear coordinates the global settlement of liquidity between chains, solving fragmentation for modular blockchains.

Learn more about Everclear and how it powers the Chain Abstraction Stack! 👇 pic.twitter.com/dhWD5wBAnQ

— Everclear (prev Connext) (@EverclearOrg) June 3, 2024

Clearing Layer berfungsi sebagai infrastruktur backend yang menyediakan likuiditas dan memfasilitasi pencocokan order dari pengguna yang ingin berinteraksi dengan aplikasi di berbagai blockchain.

Clearing Layer bekerja dengan cara mencocokkan order berbagai token dari pengguna terhadap solver, baik cross-chain bridge, decentralized exchange (DEX), maupun protokol decentralized finance (DeFi) lainnya.

Kliring akan mencocokkan order pengguna dengan biaya terkecil yang ditawarkan protokol solver tersebut. Sistem ini memungkinkan transaksi lintas blockchain terjadi dengan cepat, murah dan aman, mengurangi latensi transaksi antara blockchain hingga di bawah 10 detik.

Dengan kata lain, Everclear hendak menawarkan pengalaman interaksi lintas blockchain dengan lebih mudah, murah dan cepat. Bukan hanya menjembatani transaksi satu atau dua jenis token, namun berbagai token yang ada di seluruh protokol DeFi lintas blockchain yang nantinya diintegrasikan.

Untuk memuluskan rencana tersebut, proyek ini mendapat suntikan pendanaan senilai $5 juta dari Pantera Capital. Pendanaan diperoleh dari penjualan Connext (NEXT) di pasar over-the-counter (OTC).

Connext sendiri saat ini sudah mendukung interoperabilitas beberapa blockchain termasuk Ethereum, Polygon, Gnosis, Arbitrum, Optimism, BSC, Linea, Metis, Mode, dan Base. Selain itu, zkSync, Polygon zkEVM, Scroll, X Layer, Avalanche, dan Mantle juga akan segera diintegrasikan.

Everclear diluncurkan sebagai rollup di Arbitrum Orbit dan akan mengadopsi teknologi Hyperlane dan EigenLayer untuk menunjang interoperabilitas ekosistem lintas blockchain.

Berdasarkan roadmap mereka, Everclear berencana meluncurkan mainnet-nya pada kuartal ketiga 2024. Saat ini proyek tersebut masih berada dalam fase testnet dengan integrasi sejumlah protokol seperti Socket, Particle Network, Router Protocol, Enso Finance, Kontos, dll.