Volubit.id — Platform intelijen blockchain Arkham Intelligence melaporkan, exchange Mt. Gox telah melakukan aktivitas transfer sebanyak 42.884 Bitcoin (BTC) senilai $2,9 miliar dari cold wallet-nya. Aktivitas ini merupakan yang pertama kali sejak lima tahun terakhir.
Exchange kripto yang telah bangkrut pada 2014 ini melakukan transaksi melalui beberapa transfer ke alamat wallet tidak dikenal. Transaksi dilakukan pada Selasa, 28 Mei 2024, sekitar pukul 10.00 WIB.
Akun X Whale Alert mengungkapkan, adanya pergerakan antara 3,999 BTC hingga lebih dari 16,500 BTC dalam waktu satu jam.
Setelah transfer ini, Arkham Intelligence mengungkapkan, Mt Gox masih menyimpan 138.000 BTC senilai sekitar $9,42 miliar di wallet-nya.
Pada September 2023, wali amanat Mt Gox mengumumkan, batas waktu pembayaran (repayment) kepada nasabah diundur 12 bulan menjadi 31 Oktober 2024.
Exchange yang diluncurkan pada 2010 di Tokyo, Jepang, ini sempat menjadi exchange terbesar di dunia pada 2013. Pangsa pasarnya bahkan mencapai 70% dari seluruh perdagangan Bitcoin di seluruh exchange.
Namun, pada 2014, Mt Gox mengalami peretasan besar-besaran dan kehilangan hingga lebih dari 800.000 BTC. Tak lama, operasional exchange dihentikan dan perusahaan tersebut langsung menyatakan bangkrut.
FROM CLASSROOM
TO THE MOON
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarangMEMBERSHIP
Jadilah bagian dari kelas kripto eksklusif pertama di Bandung
Daftar sekarang